Masalah Lingkungan Hidup Di Indonesia

Masalah Lingkungan Hidup Di Indonesia 

Banyak kondisi lingkunag hidup yang telat rusak di Indonesia, sehinggga krang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Hal ini mencerminkan bahwa sikap dan perilaku sebagai manusia di Indonesia masih kurang peduli terhadap lingkungan. Mereka memandang lingkungan yang almiah sebagi objek yang dapat dipengaruhi sekehndaknya. Meraka tidak menyadari bahwa perubahan pola lingkungan akan mempengaruhi pula pola kehidupannya.

Perubahan lingkungan sangta dirasakan ssetelah berkembangnya sektor industry. Perubahan itu tak sering jarang membawa serta dampak negative yang tidak menguntungkan bagi kelestarian lingkungan. Penggunaan teknologi muktahir dalam eksploitasi sumber daya alam, dapat menyebabkan pemanfaatan sumber daya alam tidak rasional. Eksploitasinya dapat melebihi daya regenerasinya. Cara seperti itu akan menurunkan mutu dan daya dukung lingkungan. Sebagi contoh adalah penggunaan pukat harimau (trawl) utnuk menangkap ikan di laut dapat mengakibatkan penangkapan ikan dari berbagai jenis dan umur sehingga pada surtu saat ikan-ikan akan berangsur hilang.

Bukan suatu hayalan bahwa banyak diantara sumber daya alam hayati yang telah menjadi langka akhir-akhir ini. Kelangkaan ini bukan saja terjadi pada jenis-jenis varietas yang telah dibudidayakan .kecenderungan orang untuk mengutamakan tumbuhan budidaya varietas unggul dan bernilai niaga tinggi akan mengakibatkan kepunahan pada berbagai jenis tumbuhan yang nilai ekonominya tinggi.

Dengan kecenderungan orang mengubah ekosistem alam dengan ekositem buatan, serta pemanenan sumber daya hayati secaraberlebihan, menyebabakan jumlah jenis sumber daya hayati menjadi langka.

Ditinjau dari segi lain yaitu spesies sebagai sumber pembawa sifat, kepentinga  pelestaria sangat mendesak. Di dunia internasional, Indonesia diakusi sebagai salah stu pusat keanekaragaman berbagi jenis tanaman pangan.Kini banyak sekali jenis da varites yang hilang padahal ini semua merupakan sumber genetic sifat-sifat yang baik berguna untuk perbaikan tanaman yang telah dibudidayakan.

Ruang lingkup pengelolaan lingkupan hidup itu, antara lain :

Ø  Pemeliharaan lingkungan secara terus-menerus

Ø  Perencanaan awal untuk memperbaiki lingkungan suatu daerah menjadi dasar dan tuntunan bagi perencanaan pembangunan

Ø  Perencanaan pengelolaan lingkungan hidup berdasarkan perkiraan dampak lingkungan

Ø  Pengelolaan lingkungan hidup untuk memperbaiki lingkungan yang mengalami kerusakan baik karena sebab alamiah maupun tindakan manusia.

Sumber : Buku Masalah Lingkungan.Koes Irianto 2014